Sabtu, 21 Januari 2017

MODULATOR – DEMODULATOR

              1.               dalam komunikasi radio radiasi gelombang akan efisien jika dimensi antena          sebanding dengan panjang gelombang, terlihat jelas disini bahwa untuk membuat           sebuah antena yang ideal untuk data pertama itu sulit.
            Sinyal data pada modulasi biasa disebut dengan sinyal pemodulasi dan sinyal pembawa disebut sinyal carrier, alat yang digunakan untuk modulasi disebut sebagai modulator.Untuk gambaran proses dari modulasi adalah seperti gambar 
                   Gambar 2.0 Proses Modulasi

dalam prosesnya sinyal informasi yang ditumpangkan ke sinyal carrier yang memiliki frekuensi jauh lebih tinggi dibandingkan sinyal informasi. Dalam modulasi ini terdapat berbagai macam teknik, ada yang analog yaitu modulasi amplitudo, modulasi frekuensi, modulasi fasa dan ada juga yang digital yaitu ASK (Amplitude Shift Keying) dan PSK (Phase Shitf Keying).  

2 .     Prinsip kerja dari demodulator yaitu demodulator frekuensi mendeteksi sinyal informasi dari sinyal FM dengan operasi yang berlawanan dengan cara kerja modulator FM. Disini kita menggunakan suatu slope Demodulator Balance diskriminator untuk proses modulasi. secara umum setiap demodulator FM berfungsi mengkonversi setiap perubahan frekuensi menjadi tegangan dengan distorsi seminimal mungkin. untuk itu, setiap demodulator/diskriminator/detektor FM, secara teori, harus memiliki karakteristik kerja yang linier antara tegangan dengan frekuensi.!alah satu teknik demodulasi FM yang sering digunakan adalah teknik demodulasi FM kuadratur. Teknik demodulasi FM kuadratur ialah teknik demodulasi FM dengan cara memecah sinyal ke dua buah kanal, menggeser fasa sinyal salah satu kanal sebesar 90o derajat dikurangi dengan perkalian antara sebuah konstanta dengan selisih frekuensi antara frekuensi tengah (IF) dengan frekuensi masukan. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar